Meskipun begitu, PKBM tetap menjadi alternatif yang bisa dipertimbangkan bagi mereka yang tidak dapat mengakses pendidikan formal.
Expert/Pengajar menentukan metode dan strategi pembelajaran yang pas untuk peserta didik yang dipandu
PKBM sebagai pusat penelitian masyarakat, terutama dalam pengembangan pendidikan nonformal. PKBM sebagai tempat menggali, mengkaji, menganalisis berbagai persoalan atau permasalahan dalam bidang pendidikan nonformal dan keterampilan yang baik berkaitan dengan software yang di kembangkan PKBM.
Penyelenggara dan pengelola PKBM adalah salah satu atau beberapa warga masyarakat setempat yang bertanggung jawab atas kelancaran dan pengembangan PKBM serta bertanggung jawab untuk memelihara dan mengembangkannya.
Dimulai dengan eksplorasi mendalam mengenai sejarah dan perkembangan PKBM, buku ini mengungkap bagaimana lembaga ini telah menjadi katalis dalam menyediakan akses pendidikan kepada segmen masyarakat yang kurang terlayani. Dalam membahas fungsi dan peranannya, buku ini menekankan integrasi PKBM dalam sistem pendidikan nasional yang lebih luas, serta adaptasi design dan metode pembelajaran yang inovatif untuk memenuhi kebutuhan lokal yang spesifik. Selanjutnya, penjelasan tentang pengelolaan administrasi dan strategi pembiayaan memberikan wawasan tentang operasional PKBM sehari-hari. Kerjasama strategis dan kemitraan menjadi fokus untuk menunjukkan bagaimana PKBM dapat memperkuat jaringan pendukungnya. Evaluasi dan pemantauan kinerja dipaparkan untuk menjamin efektivitas program. Dengan menghadapi tantangan dan hambatan, buku ini juga memberikan strategi-strategi untuk pengembangan method pendidikan anak usia dini, keaksaraan fungsional, taman bacaan, serta pemberdayaan perempuan, sembari menyediakan panduan sukses untuk membangun PKBM yang berkelanjutan dan efektif.
Dukungan tersebut meliputi pengakuan, anggaran, hingga pelatihan SDM untuk meningkatkan kualitas pengelola dan tenaga pengajar di PKBM.
PKBM menjadi solusi pemberdayaan sumber daya di masyarakat yang dilaksanakan melalui pembelajaran sehingga output yang dihasilkan dari kegiatan pembelajaran tersebut dapat meningkatkan delicate-ability dan really hard-talent.
Peningkatan anggaran dan pengakuan dari pemerintah, termasuk di dalamnya memberikan penghargaan bagi lembaga PKBM yang berprestasi
Menurut Tim Fundamental principles (2004), PKBM adalah satuan pendidikan nonformal sebagai tempat pembelajaran dan sumber informasi yang dibentuk dan dikelola oleh masyarakat yang berorientasi pada pemberdayaan potensi setempat untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan sikap masyarakat dalam bidang ekonomi, sosial dan budaya.
Oleh sebab itu berdirinya PKBM di tengah-tengah masyarakat diharapkan mampu menjadi tulang punggung bagi terjadinya proses pembangunan melalui pemberdayaan potensi-potensi yang ada di masyarakat.
Di samping itu pula PKBM dapat berfungsi sebagai pengembang pengetahuan dan keterampilan secara inovatif, melalui penelitian, pengkajian dan pengembangan design.
Application kewirausahaan di PKBM sangat cocok untuk mereka yang ingin memulai bisnis namun belum memiliki pengetahuan dasar mengenai bagaimana mengelolanya.
Method magang ini memberikan pengalaman langsung dan praktis kepada peserta sehingga mereka dapat mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan yang telah dipelajari di lingkungan kerja.
Meskipun tidak pkbm selalu diatur oleh kurikulum nasional seperti sekolah formal, PKBM tetap menawarkan program-application pembelajaran yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan peserta.